Pelawak sekaligus pembawa acara Billy Syahputra diperiksa Bareskrim Polri terkait investasi bodong robot trading DNA Pro pada Kamis (28/4).
Adapun, Billy diperiksa sebagai saksi dikarenakan pernah menjual sebuah mobil Toyota Alphard miliknya ke tersangka kasus DNA Pro, Stefanus Richard.
Fachmi Bachmid selaku pengacara Billy Syahputra membeberkan bahwa klien nya tersebut diperiksa selama kurang lebih 4 jam dan dicecar 17 pertanyaan terkait transaksi tersebut.
“Jadi Billy tadi sudah dimintai keterangan sebagai saksi, alhamdulillah ada 17 pertanyaan. Jadi pada intinya Billy dimintai keterangan, karena Billy pernah menjual mobil kepada tersangka yang bernama Steven.” katanya, sebagaimana diwartakan News Detik.
Baca Juga:
Mobil Toyota Alphard yang dijual Billy Syahputra telah disita Bareskrim

Co-Founder DNA Pro saat membeli mobil Toyota Alphard milik Billy (Hot Detik)
Teranyar, mobil yang dijual Billy Syaputra seharga Rp1 miliar tersebut telah disita oleh Bareskrim. Sementara itu, ia tidak mau ambil pusing terhadap kasus yang menyeretnya.
“Mobil tersebut sudah disita oleh penyidik, penyidik menganggap perlu melakukan crosscheck dan menanyakan kepada Billy, apakah benar terjadi transaksi jual-beli atas mobilnya tersebut,” ungkap Fachmi.
Menurut Billy, semua yang terjadi saat ini merupakan sebuah permasalahan hidup yang dapat diselesaikan dengan baik dan dapat diambil hikmahnya. Terlebih lagi, ia tidak pernah sekalipun untuk berniat buruk dan murni hanya untuk menjual mobil pribadi miliknya.
“Inilah hidup ya. Namanya hidup pasti punya permasalahan. Ya gimana caranya permasalahan diselesaikan dengan baik-baik. Gua juga nggak tahu hal ini bisa terjadi. Ya ini menjadi pelajaran juga,” tutur Billy.
“Gua juga niatnya ingin jual mobil gua dan sampai akhirnya dibeli sama seseorang, seseorang punya masalah, sampai akhirnya gua keseret,” imbuhnya.
Billy Syahputra bukan anggota dari DNA Pro

Billy saat hadiri pemeriksaan Bareskrim terkait kasus DNA Pro (Tribun News)
Lebih lanjut, Fachmi menegaskan bahwa kliennya tidak mengenal sama sekali sosok Stefen. Bahkan, Billy Syahputra juga bukan salah satu member dari DNA Pro tersebut dan dipanggil Bareskrim semata-mata karena terkait transaksi jual-beli.
“Nggak kenal. Billy tidak kenal dan tidak ketertkaitan permasalahan dengan Stefen menjadi tersangka di bisnis yang terkait DNA Pro. Nggak member juga Billy ya, nggak ada kaitan sama sekali. Jadi Billy murni hanya menjual mobil dia, yang kebetulan pembelinya Stefan dan saat ini menjadi tersangka,” tegasnya.