Aleix Espargaro mengatakan bahwa dirinya akan tetap membumi, namun tidak menyangkal tentang kansnya untuk meraih gelar juara MotoGP pada musim ini memanglah nyata.
Sang pembalap Aprilia mencatatkan podium ketiganya di MotoGP 2022 di Sirkuit Jerez pada pekan lalu, dan kini hanya terpaut tujuh poin saja dari Fabio Quartararo dengan menempati urutan kedua di klasemen sementara pembalap.

Klasemen MotoGP GP Jerez
Keberhasilan mengalahkan Jack Miller dan Marc Marquez di pengujung balapan di Jerez menandai podium beruntun pertamanya di sepanjang berkarier di MotoGP, setelah berhasil menempati urutan ketiga di Portugal sepekan sebelumnya dan kemenangan bersejarahnya di Argentina pada awal April.
Baginya, situasi ini layaknya mimpi. Namun Espargaro berusaha untuk tetap membumi ke depannya.
“Saya tidak akan bangun tidur hingga GP Valencia,” kata Espargaro, dikutip dari Motorsport, ketika ditanyakan apakah dia sedang menjalani mimpinya.
“Saya mulai bermimpi di Qatar, dan saya akan mencoba untuk tetap membumi. Namun itu nyata, itu nyata.”
Baca Juga:
Aleix Espargaro masih kekurangan sesuatu
Aleix Espargaro mengakui bahwa dirinya masih kekurangan sesuatu untuk menjadi pesaing Quartararo, namun meyakini bahwa gelar juara berada dalam jangkauannya.
“Kami melakukan pekerjaan dengan baik. Kami harus mengetahui bahwa pada saat ini saya merasa bahwa kami tidak memiliki kecepatan seperti Fabio,” aku Espargaro.

Aleix Espargaro (Image: Twitter)
“Kami kekurangan sesuatu, tidak banyak, karena hari ini saya pikir jika saya tidak terperangkap di belakang Jack [Miller] dan Marc [Marquez], maka saya akan sangat dekat dengan mereka [Quartararo dan Pecco Bagnaia].
“Saya kekurangan sesuatu, jadi kuncinya adalah untuk tetap konsisten, tidak pernah membuat kesalahan dan tetap ada di depan. Kami sudah melalui 33 persen kejuaraan dan hanya terpaut tujuh poin di belakangnya.”